Niat saat melaksanakan aqiqah adalah penting dalam rangka menjadikan aqiqah sebagai ibadah yang diterima oleh Allah SWT. Berikut ini adalah contoh niat yang dapat dibaca saat melaksanakan aqiqah:
أُضْحِيَةً لِلَّهِ تَعَالَى، فَإِنِّي وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِي فَطَرَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ حَنِيفًا وَمَا أَنَا مِنَ الْمُشْرِكِينَ، إِنَّ صَلَاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ، لَا شَرِيكَ لَهُ وَبِذَلِكَ أُمِرْتُ وَأَنَا مِنَ الْمُسْلِمِينَ
“Udhiyatallahi Ta’ala, Fa Innī Wajjahtu Wajhiya Lilladzī Fathara As-Samāwāti Wal-Ardha Haniifan Wa Mā Anā Minal-Mushrikīn. Inna Ṣalātī Wa Nusukī Wa Maḥyāya Wa Mamātī Lillāhi Rabbil-‘Ālamīn. Lā Syarīka Lahu. Wa Bidzalika Umirtu Wa Anā Minal-Muslimīn.”
Artinya:
“Kupersembahkan kurban ini kepada Allah Yang Maha Tinggi, sesungguhnya aku menghadapkan wajahku kepada Tuhan yang menciptakan langit dan Doa Dalam Aqiqah bumi, dengan ikhlas dan aku bukanlah dari golongan yang mempersekutukan-Nya. Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidup dan matiku adalah untuk Allah, Tuhan semesta alam. Tidak ada sekutu bagi-Nya. Dengan demikian aku diperintahkan, dan aku termasuk orang-orang yang berserah diri.”
Niat ini mencerminkan tujuan yang tulus paket aqiqah Tangerang dalam melaksanakan aqiqah, yaitu untuk mengorbankan hewan kepada Allah SWT sebagai bentuk ibadah dan ungkapan syukur atas karunia kelahiran anak.
Selain membaca niat saat melaksanakan aqiqah, penting juga untuk memperhatikan niat yang lurus dan ikhlas di dalam hati. Tujuan utama dari aqiqah adalah beribadah kepada Allah SWT dan menyampaikan rasa syukur. Oleh karena itu, pastikan niat yang tulus dan layanan aqiqah Bekasi ikhlas dalam melaksanakan aqiqah sebagai bentuk ibadah kepada-Nya.
Selalu dianjurkan untuk berkonsultasi dengan otoritas agama atau ulama setempat untuk memastikan pemahaman yang akurat tentang tuntunan agama dan niat yang sesuai saat melaksanakan aqiqah.